![]() |
trying to forget someone you loved is like trying remember someone you never knew. |
Akan tiba saatnya nanti, kita tahu bahwa kita telah dilupakan.
mendengar seseorang sedang belajar melupakan kita, atau sudah melupakan kita mungkin akan membuat perasaan kita menjadi sedih. bagaimana tidak, seseorang sudah tidak ingin mengingat tentang kita sedikitpun. dia sudah tidak mau (bahkan semenitpun) untuk memikirkan kita. padahal bisa saja dahulu kita adalah orang yang senantiasa mengisi hari-harinya. mungkin saat kita mendengar orang telah melupakan kita, reaksi pertama yang akan kita ucapkan adalah "Mengapa ?"
Bukankah dahulu itu begitu indah ? lantas mengapa harus dilupakan ?
Bukankah dahulu itu begitu menyenangkan ? lantas mengapa harus dibuang ?
Pertanyaan umum yang pasti akan kita pertanyakan pada siapapun yang pernah menjadi bagian dari hidup yang kini justru sedang melupakan kita.
Aku benci harus mengakui justru aku sedang tidak ingin melupakan siapa-siapa.
bukan karena aku begitu menyukai setiap kenangan. tapi buat apa mengubur hal indah ? bukankah yang harus di lupakan adalah mimpi buruk ?
"adakah aku sebenarnya jadi mimpi buruk buatmu sehingga sepertinya kau tengah berusaha menghapus ingatan tentang aku ?"
atau sebenarnya ketika kita sedang mencoba melupakan seseorang, hal itu karena seseorang tersebut justru terlalu berarti sehingga mengingatnya hanya akan membawa kesedihan dan penyesalan saja ?
belakangan ini, aku terlalu disibukkan memikirkan hal-hal yang menyakitkan yang tengah kurasakan.aku sedang berfikir, apakah ada kenangan-kenangan yang seharusnya aku "delete" dari fikiranku.
"you can change your status, but not you're heart" sebuah kalimat yang aku baca di cover sebuah film. aku belum pernah menontonnya. tapi ketika aku membaca kalimat itu, aku hanya bisa tersenyum. "andai hati ini punya tombol delete-nya pasti aku bisa dengan gampang menghapus bagian mana saja yang tidak aku sukai."
dan pertanyaanya,bagian apa yang lebih dahulu akan kita hapus ?
aku sedang memikirkannya. kira-kira kenangan apa yang sebaiknya aku buang. hmmm let me think... dan sepertinya bagian dimana ketika aku tahu, bahwa aku telah dilupakan.:)
seperti yang aku katakan di awal tadi, yang lebih menyedihkan dari patah hati adalah bukan bagian pada saat ditinggalkan. tapi bagian dimana ketika kita tahu bahwa kita sudah tak ingin diingat lagi.
aku tak pernah ingin membahas lagi mengapa harus ada perpisahan jika dahulu kita sama-sama menginginkan pertemuan.
aku sudah tidak mau lagi. bagiku, ketika kau sudah melewatkanku, artinya kau tidak akan pernah menemukanku lagi di posisi yang sama walau hati kecil sangat ingin kau menemukanku kembali.
melupakan ataupun dilupakan adalah sebuah pilihan. bukankah hidup ini selalu dihadapkan dengan pilihan-pilihan yang setiap pilihannya penuh dengan konsekuensinya masing-masing.
akan tetap ada hal yang harus dilupakan. pilihannya apakah kenangan baik ataukah mimpi buruk yang ingin dilupakan.
dan akan tetap ada yang ingin melupakan kita. bukan karena ingin,Mungkin. namun karena waktu mengharuskannya melupakan kita.
aku hanya berpendapat, jika seseorang melupakanku hal itu berarti aku adalah orang terpenting dalam hidupnya yang tak ingin dia ingat lagi. setidaknya aku bersyukur, aku pernah menjadi begitu penting bagi seseorang.
karena terkadang, mengingat dan menyimpan kenangan yang terlalu berarti dan penting hanya akan membuat kita tak ingin bangkit. sama seperti pada saat kita sedang tidur dan bermimpi indah. hal indah itu hanya ada dimimpi dan terkadang kita justru berharap tidur selamanya agar bisa memimpikan hal indah itu terus . tetapi waktu mengharuskan kita untuk bangun. dan mimpi itu dalam sekejap langsung terlupakan. dan kita tak akan pernah bisa memimpikan hal yang sama dilain waktu.
Dilupakan
kan masalah waktu. saat kita sudah tak berarti ya saatnya kita
dilupakan. dan saat sesuatu itu tak berarti, udah saatnya pula kita
melupakan.
dan jika kamu memilih untuk melupakan ku, silahkan saja. hapus semua yang tak penting dan lupakan semua yang tak ingin kamu ingat. namun kamu harus bersabar jika berharap aku bisa melakukan hal yang sama terhadapmu.
aku pengingat yang baik. dan mengingatmu adalah satu-satunya cara aku berterima kasih padaNya karena sudah mengizinkanku merasakan hal yang selama ini hanya aku terka-terka.
dan jika melupakanku membuatmu lebih baik, silahkan...
aku tak pernah takut dilupakan oleh mu. aku hanya takut, terlalu mengingat mu dengan baik sehingga tak mampu menjaga hatiku lagi agar tak lebih terluka dari sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar